DEFINISI Tetralogi Fallot adalah gabungan dari: - Defek septum ventrikel (lubang diantara ventrikel kiri dan kanan) - Stenosis katup pulmoner (penyempitan pada katup pulmonalis) - Transposisi aorta - Hipertrofi ventrikel kanan (penebalan otot ventrikel kanan). |
PENYEBAB Kebanyakan penyebab dari kelainan jantung bawaan tidak diketahui. Biasanya melibatkan berbagai faktor. Faktor prenatal yang berhubungan dengan resiko terjadinya tetralogi Fallot adalah: - Selama hamil, ibu menderita rubella (campak Jerman) atau infeksi virus lainnya - Gizi yang buruk selama hamil - Ibu yang alkoholik - Usia ibu diatas 40 tahun - Ibu menderita diabetes. Tetralogi Fallot lebih sering ditemukan pada anak-anak yang menderita sindroma Down. Tetralogi Fallot dimasukkan ke dalam kelainan jantung sianotik karena terjadi pemompaan darah yang sedikit mengandung oksigen ke seluruh tubuh, sehingga terjadi sianosis (kulit berwarna ungu kebiruan) dan sesak nafas. Mungkin gejala sianotik baru timbul di kemudian hari, dimana bayi mengalami serangan sianotik karena menyusu atau menangis. Tetralogi Fallot terjadi pada sekitar 50 dari 100.000 bayi dan merupakan kelainan jantung bawaan nomor 2 yang paling sering terjadi. |
GEJALA Gejalanya bisa berupa: - bayi mengalami kesulitan untuk menyusu - berat badan bayi tidak bertambah - pertumbuhan anak berlangsung lambat - perkembangan anak yang buruk - sianosis - jari tangan clubbing (seperti tabuh genderang karena kulit atau tulang di sekitar kuku jari tangan membesar) - sesak nafas jika melakukan aktivitas - setelah melakukan aktivitas, anak selalu jongkok. Serangan sianosis biasanya terjadi ketika anak melakukan aktivitas (misalnya menangis atau mengedan), dimana tiba-tiba sianosis memburuk sehingga anak menjadi sangat biru, mengalami sesak nafas dan bisa pingsan. |
DIAGNOSA Pada pemeriksaan dengan stetoskop biasanya akan terdengar murmur (bunyi jantung yang abnormal). Pemeriksaan yang biasa dilakukan: - EKG - Pemeriksaan darah lengkap menunjukkan adanya peningkatan jumlah sel darah merah dan hematokrit - Rontgen dada menunjukkan ukuran hati yang kecil - Kateterisasi jantung - Ekokardiogram. |
PENGOBATAN Pada serangan sianosis, diberikan oksigen dan morfin. Untuk mencegah serangan lainnya, untuk sementara waktu bisa diberikan propanolol. Pembedahan untuk memperbaiki kelainan jantung ini biasanya dilakukan ketika anak berumur 3-5 tahun (usia pra-sekolah). Pada kelainan yang lebih berat, pembedahan bisa dilakukan lebih awal. Pembedahan yang dilakukan terdiri dari 2 tahap:
Orang tua dari anak-anak yang menderita kelainan jantung bawaan bisa diajari tentang cara-cara menghadapi gejala yang timbul: |
JC & OB~~GalUt
-
Kita akan mengunjungi beberapa tempat JC (Jungle Camp) dan OB (Out
Band).... Meski jaraknya jauh dari lokasi kami tapi kami tetap jalan untuk
mendapatkan p...
12 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar