Jumat, 31 Juli 2009

Serangan Panik & Penyakit Panik

Kelainan Ansietas

DEFINISI
Panik merupakan kecemasan akut yang luar biasa, yang disertai dengan gejala-gejala fisiologis.

Serangan Panik bisa terjadi pada setiap penyakit kecemasan, biasanya merupakan respon terhadap suatu keadaan tertentu yang berkaitan dengan karakteristik utama dari penyakit tersebut.
Misalnya seorang yang takut ular akan merasa panik jika berhadapan dengan ular.
Keadaan panik ini berbeda dengan panik yang spontan dan tanpa pencetus, seperti yang terjadi pada penyakit panik.

Serangan panik sering terjadi, dan 2-3 kali lebih sering ditemukan pada wanita.
Penyakit panik jarang terjadi dan ditemukan sebanyak kurang dari 1% jumlah penduduk. Penyakit panik biasanya mulai timbul pada akhir masa remaja dan pada masa awal dewasa.


GEJALA
Suatu serangan panik secara tiba-tiba akan menyebabkan minimal 4 dari gejala-gejala berikut:
- Sesak nafas
- Pusing, limbung atau pingsan
- Palpitasi atau denut jantung bertambah cepat
- Gemetar
- Berkeringat
- Tercekik
- Mual, sakit lambung atau diare
- Merasa tidak nyata, aneh atau terlepas dari lingkungan
- Mati rasa atau kesemutan
- Wajah kemerahan atau menggigil
- Nyeri atau rasa tidak enak di dada
- Takut mati
- Takut menjadi gila atau lepas kendali.

Serangan panik sering tak terduga atau terjadi tanpa alasan yang jelas, sehingga penderita sering mengantisipasi dan khawatir akan serangan lainnya. Keadaan ini disebut kecemasan antisipator.
Penderita juga menghindari tempat-tempat dimana mereka pernah mengalami serangan panik. Hal ini disebut agorafobia.

Gejala dari serangan panik melibatkan berbagai organ vital, sehingga penderita seringkali khawatir bahwa mereka memiliki masalah kesehatan yang berbahaya.
Serangan panik menimbulkan rasa tidak nyaman, tetapi tidak berbahaya.


PENGOBATAN
Sebagian besar penderita sembuh tanpa pengobatan, beberapa diantaranya mengalami penyakit panik.
Penyembuhan tanpa pengobatan mungkin saja terjadi, bahkan pada penderita yang mengalami serangan panik berulang atau mengalami kecemasan antisipator.

Penderita yang tidak sembuh dengan sendirinya atau tidak berobat, akan terus mengalami serangan panik.

Respon yang lebih baik terhadap pengobatan akan terjadi jika penderita memahami bahwa penyakit panik melibatkan proses biologis dan psikis.
Obat-obatan dan terapi perilaku biasanya bisa mengendalikan gejala-gejalanya.
Selain itu, psikoterapi bisa membantu menyelesaikan berbagai pertentangan psikis yang mungkin melatarbelakangi perasanaan dan perilaku cemas.

Obat-obatan yang digunakan untuk mengobati penyakit panik adalah obat anti-depresi dan anti-cemas (misalnya benzodiazepin).
Semua golongan anti-depresi telah terbukti efektif mengatasi penyakit panik:
- trisiklik (misalnya imipramin)
- monoamin oxidase inhibitors (misalnya fenelzin)
- selective serotonin reuptake inhibitors/SSRIs (misalnya fluoksetin).
Benzodiazepin bekerja lebih cepat daripada anti-depresi, tetapi bisa menyebabkan ketergantungan fisik dan menimbulkan beberapa efek samping (misalnya rasa mengantuk, gangguan koordinasi dan perlambatan waktu reaksi).
SSRIs lebih disukai karena efek sampingnya lebih sedikit dan tidak terlalu menyebabkan ketergantungan fisik.

Obat yang efektif akan mencegah atau mengurangi jumlah serangan panik.
Jika serangan panik kembali terjadi setelah pemakaian obat dihentikan, mungkin obat harus diminum lebih lama lagi.

Terapi pemaparan merupakan sejenis terapi perilaku dimana penderita secara berulang dihadapkan kepada hal-hal/kejadian yang memicu terjadinya serangan panik.
Terapi pemaparan seringkali membantu mengurangi ketakutan dan dilakukan sampai penderita mencapai rasa nyaman yang tingi pada keadaan yang menimbulkan kecemasan.

Psikoterapi dilakukan agar penderita memahami berbagai pertentangan psikis dengan lebih baik.


Obat Terkait
ANDEP
ANSI
ANTIPRESTIN [P]
COURAGE
DEPREZAC
ELIZAC
KALXETIN
LODEP
NOXETINE
OXIPRES
PROZAC ( P )
TOFRANIL
ZAC
ZACTIN

Tidak ada komentar:

Penyakit - Diseases

Diabetes
suatu penyakit yang terjadi karena tubuh kekurangan insulin, bisa karena pankreas tidak cukup atau hanya menghasilkan sedikit insulin, atau bisa juga karena sel tubuh melawan insulin yang dihasilkan – tidak bisa dicegah.

Diabetes
an illness that occurs when the body lacks insulin, either because the pancreas does not produce any or only a very small amount, or because the cells in the body are resistant towards the insulin it produces – is preventable.

Penyakit Malarian
adalah salah satu penyakit yang sering menyerang masyarakat Aceh melalui infeksi darah oleh parasit plasmodium.

Malarian Ailment
is one of the common diseases that is found in Aceh. It is a blood infection caused by a parasite called plasmodium.

Tuberkulosis
biasanya ditularkan melalui batuk seseorang. Seseorang biasanya terinfeksi jika mereka menderita sakit paruparu dan terdapat bakteria di dahak mereka.Dahak bercampur darah, batuk berdarah, sesak nafas dan nyeri dada, badan lemah, nafsu makan menurun, berat badan menurun, tidak enak badan, berkeringat tanpa ada kegiatan, demam lebih dari satu malam.

Tuberculosis
is usually transmitted from infectious people coughing. People are usually infectious when they have pulmonary disease and thus they have bacteria in their sputum.Sputum mixed with blood, bleeding cough, shortwinded and painful in breathing, weaken body, loss of appetite, loss of weight, nausea, sweating without any activities, fever overnights.

Sahrul Jam


clock-desktop.com

Jika Perasaannya Was2 Jangan Dimainkan Videonya By Sahrul Cau