Jumat, 31 Juli 2009

Meningitis Bakterialis

Infeksi Bakteri

DEFINISI
Meningitis Bakterialis adalah peradangan pada meningen (selaput otak) yang disebabkan oleh bakteri.

Meningitis paling sering menyerang anak-anak usia 1 bulan- 2 tahun.
Lebih jarang terjadi pada dewasa, kecuali mereka yang memiliki faktor resiko khusus.
Wabah meningitis meningokokus bisa terjadi dalam suatu lingkungan, misalnya perkemahan militer, asrama mahasiswa atau sekumpulan orang yang berhubungan dekat.

PENYEBAB
Bakteri yang menjadi penyebab dari lebih 80% kasus meningitis adalah:
  • Neisseria meningitidis
  • Hemophilus influenzae
  • Streptococcus pneumoniae.
    Ketiga jenis bakteri tersebut, dalam keadaan normal terdapat di lingkungan sekitar dan bahkan bisa hidup di dalam hidung dan sistem pernafasan manusia tanpa menyebabkan keluhan.Kadang ketiga organisme tersebut menginfeksi otak tanpa alasan tertentu.
    Pada kasus lainnya, infeksi terjadi setelah suatu cedera kepala atau akibat kelainan sistem kekebalan.

    Bakteri H. influenzae

    Resiko terjadinya meningitis bakterialis meningkat pada:
    - penyalahguna alkohol
    - telah menjalani splenektomi (pengangkatan limpa)
    - penderita infeksi telinga dan hidung menahun, pneumonia pneumokokus atau penyakit sel sabit.

    Bakteri lainnya yang juga bisa menyebabkan meningitis adalah Escherichia coli (dalam keadaan normal ditemukan di dalam usus dan tinja) dan Klebsiella.
    Infeksi karena bakteri ini biasanya terjadi setelah suatu cedera kepala, pembedahan otak atau medula spinalis, infeksi darah atau infeksi yang didapat di rumah sakit; infeksi ini lebih sering terjadi pada orang yang memiliki kelainan sistem kekebalan.

    Penderita gagal ginjal atau pemakai kortikosteroid jangka panjang memiliki resiko yang lebih tinggi untuk menderit meningitis yang disebabkan oleh bakteri Listeria.

  • GEJALA
    Demam, sakit kepala, kaku kuduk, sakit tenggorokan dan muntah (yang seringkali terjadi setelah kelainan sistem pernafasan), merupakan gejala awal yang utama dari meningitis.
    Kaku kuduk bukan hanya terasa sakit, tetapi penderita tidak dapat atau merasakan nyeri ketika dagunya ditekuk/disentuhkan ke dadanya.

    Penderita dewasa menjadi sangat sakit dalam waktu 24 jam, sedangkan anak-anak lebih cepat.
    Anak yang lebh tua dan dewasa dapat menjadi mudah tersinggung, linglung dan sangat mengantuk. Bisa berkembang menjadi stupro, koma dan akhirnya meninggal.

    Infeksi menyebabkan pembengkakan jaringan otak dan menghalangi aliran darah, sehingga timbul gejala-gejala stroke (termasuk kelumpuhan).
    Beberapa penderita mengalami kejang.

    Sindroma Waterhouse-Friderichsen merupakan infeksi oleh Neisseria meningitidis yang berkembang dengan cepat, dengan gejala berupa diare hebat, muntah, kejang, perdarahan internal, tekanan darah rendah, syok, yang seringkali berakhir dengan kematian.

    Pada anak- anak yang berusia sampai 2 tahun, meningitis biasanya menyebabkan demam, gangguan makan, muntah, rewel, kejang dan menangis dengan nada tinggi (high pitch cry).
    Kulit diatas ubun-ubun menjadi tegang dan ubun-ubun bisa menonjol.
    Aliran cairan di sekeliling otak bisa mengalami penyumbatan, menyebabkan pelebaran tengkorak (keadaan yang disebut hidrosefalus).
    Bayi yang berusia dibawah 1 tahun tidak mengalami kaku kuduk.

    DIAGNOSA
    Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.

    Untuk menentukan penyebabnya, dilakukan pemeriksaan pungsi lumbal.
    Sebuah jarum kecil dimasukkan diantara 2 tulang pada kolumna spinalis bagian bawah dan diambil contoh cairan serebrospinal.
    Cairan diperiksa dibawah mikroskop dan dibiakkan. Untuk membantu menentukan jenis infeksi, juga dilakukan pemeriksaan kadar gula, protein serta jumlah dan jenis sel darah putih di dalam cairan serebrospinal.

    Untuk memperkuat diagnosis, juga dilakukan pembiakan dari contoh darah, air kemih, lendir hidung dan tenggorokan serta nanah dari infeksi kulit.


    KOMPLIKASI

    Meningitis bakterialis (terutama yang disebabkan oleh Neisseria meningitidis) bisa menyebabkan tekanan darah yang sangat rendah, sehingga penderita memerlukan cairan tambahan dan obat-obatan untuk mengatasi keadaan tersebut.

    PENGOBATAN
    Segera diberikan antibiotik intravena dan kortikosteroid intravena untuk menekan peradangan.

    Cairan diberikan untuk menggantikan kehilangan cairan karena demam, berkeringat, muntah dan nafsu makan yang buruk.


    PROGNOSIS

    Jika segera diberikan pengobatan, maka jumlah penderita yang meninggal mencapai kurang dari 10%.
    Tetapi jika diagnosis maupun pengobatannya tertunda, maka bisa terjadi kerusakan otak yang menetap atau kematian, terutama pada anak yang sangat kecil dan pada usia lanjut.

    Sebagian besar penderita bisa sembuh sempurna, tetapi beberapa penderita sering mengalami kejang.
    Gejala sisa lainnya adalah kelainan mental yang menetap serta kelumpuhan.

    PENCEGAHAN
    Suatu vaksin dapat membantu mencegah meningitis yang disebabkan Neisseria meningitidis.
    Vaksin ini terutama digunakan jika terjadi wabah, pada populasi yang terancam wabah dan pada orang-orang yang mengalami pemaparan bakteri yang berulang.

    Kepada anggota keluarga, petugas kesehatan dan orang lainnya yang berhubungan dengan penderita meningitis karena Neisseria meningitidis, juga diberikan antibiotik (misalnya rifampin atau minosiklin).

    Anak-anak harus mendapatkan imunisasi rutin dengan vaksin Hemophilus influenzae tipe B, yang membantu mencegah terjadinya meningitis yang paling sering terjadi pada anak-anak.


    Obat Terkait
    AMCILLIN INJEKSI
    BIOCEF
    BIOXON
    BIOZIM
    CEFOVELL
    CEFRIEX
    CEFSIX
    CEFTIZOXIME
    CEFTROX
    CETAZUM INJEKSI
    CRIAX
    EROCEF
    ETHICLAF
    FERZOBAT
    FORICEF
    GLOCEF
    GLYBOTIC
    INTRICEF
    LANMER
    MENPOVAX A+C
    MEROFEN
    MEROSAN
    OXTERCID
    PHANEM INJEKSI
    PRIMOCEF
    RENXON
    SOCEF
    SODIME
    TAXECAP
    TERMICEF
    TRIAXONE
    TRIPENEM
    TYASON
    VELTADIM
    ZEFIDIM

    Tidak ada komentar:

    Penyakit - Diseases

    Diabetes
    suatu penyakit yang terjadi karena tubuh kekurangan insulin, bisa karena pankreas tidak cukup atau hanya menghasilkan sedikit insulin, atau bisa juga karena sel tubuh melawan insulin yang dihasilkan – tidak bisa dicegah.

    Diabetes
    an illness that occurs when the body lacks insulin, either because the pancreas does not produce any or only a very small amount, or because the cells in the body are resistant towards the insulin it produces – is preventable.

    Penyakit Malarian
    adalah salah satu penyakit yang sering menyerang masyarakat Aceh melalui infeksi darah oleh parasit plasmodium.

    Malarian Ailment
    is one of the common diseases that is found in Aceh. It is a blood infection caused by a parasite called plasmodium.

    Tuberkulosis
    biasanya ditularkan melalui batuk seseorang. Seseorang biasanya terinfeksi jika mereka menderita sakit paruparu dan terdapat bakteria di dahak mereka.Dahak bercampur darah, batuk berdarah, sesak nafas dan nyeri dada, badan lemah, nafsu makan menurun, berat badan menurun, tidak enak badan, berkeringat tanpa ada kegiatan, demam lebih dari satu malam.

    Tuberculosis
    is usually transmitted from infectious people coughing. People are usually infectious when they have pulmonary disease and thus they have bacteria in their sputum.Sputum mixed with blood, bleeding cough, shortwinded and painful in breathing, weaken body, loss of appetite, loss of weight, nausea, sweating without any activities, fever overnights.

    Sahrul Jam


    clock-desktop.com

    Jika Perasaannya Was2 Jangan Dimainkan Videonya By Sahrul Cau