Sabtu, 15 Agustus 2009

Onchocerciasis

Infeksi Parasit

DEFINISI

Onchocerciasis (river blindness) adalah infeksi oleh cacing gelang Onchocerca volvulus. Hal ini menyebabkan rasa gatal, ruam, kadangkala disertai luka gores, sama seperti gejala-gejala mata yang membuat kebutaan.

Di seluruh dunia, sekitar 18 juta orang memiliki Onchocerciasis. Sekitar 270.000 nya menjadi buta, dan 500.000 mengalami gangguan penglihatan. Onchocerciasis adalah penyebab nomor dua pada kebutaan. Onchocerciasis paling umum di daerah tropis dan daerah selatan Afrika (sub-sahara). Kadangkala terjadi di Yaman, Meksiko Selatan, Guatemala, Ekuador, Kolombia, Venezuela, dan Brazil (sepanjang Amazon).

PENYEBAB

Onchocerciasis menyebar melalui gigitan lalat hitam betina yang berkembang biak di sungai yang beraliran cepat (oleh sebab itu, disebut kebutaan sungai). Siklus infeksi dimulai ketika lalat hitam menggigit orang yang terinfeksi dan terinfeksi dengan bentuk prelarva pada cacing yang disebut microfilarie. Mereka berkembang ke menjadi larva pada lalat. Ketika lalat menggigit orang lain, larva masuk ke dalam kulit orang tersebut. larva tersebut bergerak di bawah kulit dan membentuk gumpalan (bongkol kecil-kecil), ketika mereka terbentuk di dalam cacing dewasa dalam 12 sampai 18 bulan. Cacing betina dewasa bisa hidup sampai 15 tahun di dalam nodules ini. Setelah kawin, cacing betina dewasa menghasilkan 1.000 microfilariae setiap hari. Ribuan microfilariae bergerak melalui jaringan pada kulit dan mata dan bertanggungjawab atas penyakit tersebut.

Biasanya, beberapa gigitan diperlukan sebelum infeksi menyebabkan gejala-gejala. Dengan begitu, infeksi tersebut sangat mungkin terjadi pada pengunjung pada daerah yang terinfeksi.

Karena infeksi ditularkan di dekat sungai, kebanyakan orang menghindari daerah tersebut. Tidak dapat hidup atau bekerja di sekitar sungai yang mempengaruhi kemampuan mereka untuk menaikkan hasil nafkah. Oleh karena itu, onchocerciasis bisa mengakibatkan kekurangan makanan di beberapa daerah.

GEJALA

Gejala-gejala terjadi ketika microfilariae mati. Kematian mereka bisa menyebabkan rasa gatal sekali, yang kemungkinan satu-satunya gejala. Ruam dengan kemerahan bisa terjadi. Dengan berjalannya waktu, kulit bisa menebal, kasar dan berkerut. Hal ini bisa menghilangkan pigmen pada daerah bintik mata. Kelenjar getah bening, termasuk daerah kelamin, bisa menjadi meradang dan bengkak. Nodules mengandung cacing dewasa kemungkinan bisa dilihat atau diraba di bawah kulit.

Mempengaruhi jarak penglihatan dari sedikit lemah (buram) sampai kebutaan total. Mata bisa menjadi meradang dan terlihat merah. Terkena sinar matahari yang terang bisa menyebabkan rasa sakit. Tanpa pengobatan, kornea bisa menjadi buram secara total dan bisa tergores-penyebab kebutaan. Struktur lain pada mata, termasuk iris, pupil, dan retina, kemungkinan terkena. Syaraf optik bisa menjadi meradang dan mati. Kebutaan dapat mengakibatkan penurunan rentang hidup.

DIAGNOSA

Biasanya, contoh kulit dipotong dan diteliti untuk microfilariae. Cara ini terasa sakit sekali. Pilihan lain adalah tes darah, tetapi tes ini tidak selalu dapat diandalkan atau tersedia. Microfilariae bisa juga terlihat pada mata dengan menggunakan lampu celah. Nodules bisa diangkat dan diperiksa untuk cacing dewasa, tetapi proses ini jarang diperlukan.

PENGOBATAN

Untuk pengobatan, ivermectin diberikan sebagai dosis tunggal melalui mulut dan diulang setiap 6 sampai 12 bulan sampai gejala-gejalanya hilang. Ivermectin membunuh microfilariae, mengurangi jumlah microfilariae pada kulit dan mata, dan mengurangi produksi microfilariae untuk beberapa bulan. Hal itu sepertinya tidak membunuh cacing dewasa. Efek samping biasanya ringan. Dahulu, nodules diangkat dengan cara operasi, tetapi pengobatan ini telah digantikan dengan ivermectin.

PENCEGAHAN

Secara teori, menghindari daerah yang terinfeksi lalat, menggunakan baju pelindung, dan secara bebas menggunakan penolak serangga bisa membantu mengurangi resiko infeksi. Ivermectin diberikan sekali atau dua kali setahun secara dramatis mengurangi jumlah microfilariae, mencegah perkembangan penyakit lebih lanjut, dan membantu mengendalikan infeksi pada orang yang seringkali terkena.

Tidak ada komentar:

Penyakit - Diseases

Diabetes
suatu penyakit yang terjadi karena tubuh kekurangan insulin, bisa karena pankreas tidak cukup atau hanya menghasilkan sedikit insulin, atau bisa juga karena sel tubuh melawan insulin yang dihasilkan – tidak bisa dicegah.

Diabetes
an illness that occurs when the body lacks insulin, either because the pancreas does not produce any or only a very small amount, or because the cells in the body are resistant towards the insulin it produces – is preventable.

Penyakit Malarian
adalah salah satu penyakit yang sering menyerang masyarakat Aceh melalui infeksi darah oleh parasit plasmodium.

Malarian Ailment
is one of the common diseases that is found in Aceh. It is a blood infection caused by a parasite called plasmodium.

Tuberkulosis
biasanya ditularkan melalui batuk seseorang. Seseorang biasanya terinfeksi jika mereka menderita sakit paruparu dan terdapat bakteria di dahak mereka.Dahak bercampur darah, batuk berdarah, sesak nafas dan nyeri dada, badan lemah, nafsu makan menurun, berat badan menurun, tidak enak badan, berkeringat tanpa ada kegiatan, demam lebih dari satu malam.

Tuberculosis
is usually transmitted from infectious people coughing. People are usually infectious when they have pulmonary disease and thus they have bacteria in their sputum.Sputum mixed with blood, bleeding cough, shortwinded and painful in breathing, weaken body, loss of appetite, loss of weight, nausea, sweating without any activities, fever overnights.

Sahrul Jam


clock-desktop.com

Jika Perasaannya Was2 Jangan Dimainkan Videonya By Sahrul Cau